Tidak pernah berdiri sendirian...
Di rumah aja berarti membatasi sosialisasi, membatasi berdekatan dan bersentuhan, meregulasi ulang pola hidup sehat individu, menetapkan lagi tujuan hidup dan setelah hidup. Perjuangan menjaga nafas untuk tetap hidup, sebenarnya tidak akan menjadi hal yang lebih penting dibanding membiarkan tetap bernafas, tetap hidup tetapi mengindahkan substansi kemakhlukan yang punya visi dan misi dari Penciptanya. Yang diputus bukan rantai penyebaran virus, tetapi rantai panjang kebodohan manusia yang tidak juga sadar kenapa corona ada. Bukan tinjauan medisnya, tetapi renungan filosofis spiritual manusia yang takut hanya kepada Sang Pembuat Corona.
Comments